Family Gathering Fasilkom – Pusilkom UI tgl. 21 – 23 Januari 2012 adalah puncak kebersamaan yang paling berkesan. Bandung yang mendapat julukan “Paris van Java” telah menjadi pilihan dan meninggalkan kesan tersendiri bagi Keluarga besar Fasilkom atau yang kami sapa Fasilkomers. Apa yang sudah berlalu bukan berarti hanya sekedar berlalu, tetapi tetap akan menjadi kenangan dan motivator yang luar biasa untuk langkah kita kedepannya. Berikut adalah perjalanan family gathering Fasilkom UI yang disampaikan oleh kontributor penulis : sdri. Lelya Rimadhiana (Aya)
Bandung yang mendapat julukan PVJ adalah kombinasi keindahan alam, kesejukan dan keseniannya. Dulu kombinasi yang demikian harmoninya sangat disukai oleh orang-orang kolonial yang menurut mereka sama dengan kota Paris di Perancis, sebab itu Bandung terkenal dengan julukannya “Paris van Java”.
Hotel Marbella Resort, di wilayah Sentra Dago Pakar menjadi pilihan yang tepat selama family gathering Marbella and it’s surrounding identik dengan cita rasa imaginasi yang tinggi bagi pengunjungnya, aura inipun jelas tercermin di wajah para Fasilkomers. They’re all refreshed, semuanya terbawa suasana. Suasana kebersamaan, rehat sebentar dari segala rutinitas dan menikmati apa yang mereka bisa bagi dengan keluarga tercinta saat itu benar-benar menjadi aspek dan daya hipnotis yang luar biasa untuk Fasilkomers, tidak buru-buru beranjak pergi dari setiap acara yang sudah dipersiapkan. Fasilkomers begitu erat, terperangkap dalam suasana yang harmonis dan tidak ingin lepas satu sama lain.
Keluarga adalah aset yang penting, Fasilkom – Pusilkom mengedepankan itu tanpa dukungan dan cinta kasih keluarga, maka tim yang solid, kinerja yang luar biasa mustahil bisa terealiasasi. Keseimbangan antara kerja dan keluarga menjadi prihatin tatkala salah satunya harus terlupakan, tapi tidak di Fasilkom – Pusilkom, we are one, we believe unity and harmony will lead to something extraordinary.
Family Gathering 21 – 23 January, di kemas dalam acara unique yang sulit untuk dilupakan, dari Tour Belanja di Traditional Market seperti Pasar Baru, Kings, Tamim “Jeans” sampai merambah ke daerah Pasar Kepatihan. Semuanya menyebar layaknya di Traditional Market seputaran Kota Paris. Khayalan boleh disesuaikan dengan konsep kotanya “Paris van Java”. Segenap Fasilkomers juga diperkenalkan dengan Urband Legend Tour; tour yang ditempuh dengan jalan kaki untuk mengunjungi tempattempat yang sudah melegenda dikalangan masyarakat kota Bandung seperti Taman Belitung, Jalan Banda, Jalan Bahureksa, dan Jalan Sultan Agung, dengan objek bangunan SMA 5, Rumah Kentang, Patung Pastur, Ambulans Bahureksa, dan SMA St. Aloysius. Menarik!, ini sebenarnya menambah wawasan bersejarah bukan Wisata mistis sama sekali. Tour ini lebih seperti jalan-jalan malam dengan unsur entertainment.
Tidak lupa juga acara kebersamaan lain dengan menerapkan Soft Team Building bagi semua Fasilkomers, dibantu dengan EO yang berpengalaman membuat semua aktivitas, games seperti crazy donut, rolling ball, magic stick, rebutan botol pakai musik, susun kata, assignment reteling dan diteruskan dengan bingo, dan kebersamaan menjadi lebih seru dan tidak ingin ketinggalan.
Puncak dari segala acara adalah Tematik Gala Dinner, kebersamaan yang seolah tidak ingin lekas-lekas diakhiri. Mengambil tema Suasana Pasar Malam, Pasar Rakyat di kotaBandung berbagai jenis hidangan, panganan serta jajanan disajikan dengan penuh “Segala rasa ada di Bandung, semuanya ada disini”. Panitia begitu bersemangat memerankan Pria dan Wanita ala Jawa Barat, ditunjukkan dari cara berbusana dan memainkan alat musik angklung bersama bahkan tidak lupa icon Bandung itu sendiri yaitu Nyi Iteung dan Kabayannya. Keberadaan Iteung dan Kabayan diselaraskan oleh penampilan MC selama acara Gala Dinner berlangsung, seolah-olah Iteung dan Kabayan benar-benar hadir ditengah kebersamaan kita. Bila saja waktu dapat di putar sepertinya setiap saat akan melulu berada ditengah-tengah kebersamaan sejuknya kota-mu, tetapi we still have to come back to reality – kembali lagi dari Bandung adalah motivasi untuk tidak boleh melupakan segala rutinitas pekerjaan yang sudah menunggu di Kampus tercinta Fasilkom UI.