VEDA: Tim VEDA Fasilkom UI Raih Juara di INAICTA 2012

VEDA: Tim VEDA Fasilkom UI Raih Juara di INAICTA 2012

On Thursday, November 29 th, 2012
Ñ

Ñ

Robot Gundam, siapa yang tidak tahu? Serial film kartun Jepang berbalut robot berteknologi canggih yang sempat  fenomenal di kalangan anak-anak Indonesia beberapa tahun yang lalu itu ternyata menjadi inspirasi sebuah tim riset Fasilkom UI yang akhirnya menjadi salah satu pemenang dalam kompetisi ICT paling bergengsi di Indonesia, yaitu INAICTA, pada tahun 2012. Budiarto, alumni Fasilkom UI angkatan 2006 bersama anggota timnya yang masih mahasiswa, yaitu Perandya Dinata, Husein Muhammad Mufti, dan Renjaya Ragazenta, mengembangkan sebuah platform berbasis Smarthome & Energy Monitoring yang bernama VEDA. Nama VEDA sendiri diambil dari nama central computer yang terdapat pada serial film kartun Gundam yang berfungsi untuk memantau, me-manage, mengontrol, serta memberi keputusan bagi para robot Gundam.

VEDA merupakan pengembangan platform berbasis OS (Operating System) VEDA yang merupakan modifikasi dari OS Android X86. Sebagai platform pervasive computing, salah satu fokus penerapan VEDA adalah Smarthome & Energy Monitoring, yang memiliki fungsi sebagai central computer untuk melakukanmonitoring, controlling, dan automatisasi perangkat-perangkat rumah atau bangunan. Hal tersebut memungkinkan penggunanya untuk dapat memonitor, mengontrol, dan mengautomatisasikan keadaan rumah dan bangunan secara otomatis, kapanpun dan di manapun, sehingga dapat memberikan kenyamanan, penghematan, dan kemudahan bagi pemilik rumah dan bangunan. VEDA dapat terhubung dengan social media yang dikemas dengan real time data & user experience melalui jaringan internet.

Pada awalnya, konsep VEDA dibuat untuk perlombaan bisnis inkubator IMHERE, dan VEDA telah memenangkan hibah (grant)dari program lomba bisnis inkubator Fasilkom UI pada pertengahan tahun 2011. VEDA juga telah didukung dengan pendanaan program IMHERE World Bank dan proses inkubasi oleh Pusilkom UI. Dalam perjalanannya, OS VEDA telah menjalani beberapa tahap pengembangan, dimulai dari OS VEDA 1.0 pada November 2011-April 2012, OS VEDA 2.0 pada Mei 2012-September 2012, dan OS VEDA 3.0 sejak Oktober 2012 hingga saat ini. Salah satu kelebihan yang dimiliki oleh OS VEDA adalah, bahwa OS VEDA mendukung multiple device dan multiple aplikasi, sehingga memungkinkan pengembang pihak ketiga dapat memasang aplikasinya dan berinteraksi dengan perangkat dan lingkungan yang tersedia pada platform VEDA.

INAICTA (Indonesia ICT Award) merupakan ajang kompetisi karya bidang TIK terbesar di Indonesia yang diadakan tiap tahun oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika (KEMKOMINFO). Pada INAICTA 2012, tim VEDA Fasilkom UI berhasil keluar sebagai pemenang dalam kategori Research and Development, dengan  proses seleksi ketat yang terdiri atas tiga tahapan. Pertama, seleksi proposal, bahan produk, dan tim. Kedua, seleksi pemilihan nominator yang dilihat dari kualitas, keunikan, dan inovasi karya. Terakhir, seleksi dengan presentasi dan demo produk, tanya jawab, serta sesi diskusi diselingi debat potensial produk.

Dalam prosesnya, tim VEDA mengalami beberapa tantangan, baik secara internal maupun eksternal. Masalah koordinasi waktu anggota tim dan proses persiapan demo produk dalam INAICTA 2012 merupakan tantangan internal yang dihadapi tim VEDA. Selain itu, tantangan dihadapi tim VEDA ketika proses modifikasi Android X86 ke arah Smarthome yang user friendly dan dapat me-manage multiple device dan aplikasi. Tantangan eksternal tim adalah masalah transportasi ketika mengikuti rangkaian INAICTA 2012. Dengan mengikuti kompetisi INAICTA 2012 ini, tim VEDA berharap dapat memperolehportfolio dan network. Selain itu, harapan lainya adalah agar hasil riset mereka dapat dikenal luas oleh masyarakat, melalui liputan di media massa, sehingga banyak calon konsumen dan investor yang akan tertarik dengan produk VEDA.

Alhamdulillah kami senang dan bangga. Namun perjuangan kami belum selesai sampai di sini. Masih banyak tantangan kedepan yang akan kami hadapi”, jawab Budiarto ketika ditanyakan tentang perasaannya dan tim sebagai pemenang dalam kompetisi tersebut. Kemenangan tim VEDA dalam INAICTA 2012 sekaligus menjadi kesempatan bagi tim VEDA untuk mewakili Indonesia dalam kompetisi IT yang lebih tinggi, tepatnya dalam Asia Pacific ICT Award (APICTA) dan ASEAN ICT Award 2012. Salah satu persiapan yang telah dilakukan tim VEDA untuk berkompetisi di tingkat internasional tersebut adalah dengan melanjutkan deployment VEDA untuk user early adapter, mempersiapkan produk VEDA 3.0, mempersiapkan proposal untuk sponsor, dan berbagai persiapan lainnya. Selain itu, tim VEDA juga sedang mempersiapkan business plan dan business model untuk venture capital sehingga VEDA benar-benar dapat siap dipasarkan.

Bagi para pembaca Bitmagz yang tertarik untuk mengikuti bidang kompetisi IT yang serupa, Budiarto memberikan beberapa tips agar dapat berhasil mengikuti kompetisi IT. Pertama, temukan passion terlebih dahulu. Dengan adanya passion, tentukan visi, konsep, dan ide produk yang didukung dengan melakukan riset dan inovasi untuk langkah-langkah produk kedepannya. Kembangkan kualitas produk secara bertahap. Dan terakhir, berikan totalitas dan konsistensi dalam mewujudkan produk yang diinginkan. (EC)

Leave a Reply

We usually reply with 24 hours except for weekends. All emails are kept confidential and we do not spam in any ways.

Thank you for contacting us :)

Enter a Name

Enter a valid Email

Message cannot be empty

X